TREND SULAWESI - Operasi pencarian dan pertolongan terhadap seorang pemanah ikan yang dilaporkan hilang di Perairan Sibaluton, Kecamatan Basidondo, Kabupaten Tolitoli, akhirnya membuahkan hasil.
Korban bernama Andre (40), warga Desa Sibaluton, ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia pada Minggu (24/8) sekitar pukul 17.12 wita. Korban ditemukan pada koordinat 0°45'56" N - 120°35'55" E atau kurang lebih 1 nautical mile dari lokasi kejadian. Selanjutnya, jenazah dievakuasi ke Desa Sibaluton dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Kronologi kejadian bermula pada Kamis (21/8) pukul 19.00 wita, ketika korban bersama rekannya pergi melaut untuk memanah ikan. Setibanya di lokasi, korban turun dari perahu untuk memanah ikan, sementara rekannya menunggu di atas perahu. Namun hingga pukul 22.00 wita, korban tidak kunjung kembali. Rekan korban pun melaporkan kejadian tersebut kepada aparat setempat hingga operasi SAR dilakukan dengan melibatkan berbagai unsur.
Operasi SAR melibatkan Unit Siaga SAR Tolitoli, Babinsa Basidondo, Polsek Basidondo, pemerintah desa, dan masyarakat setempat dengan dukungan perahu karet, rescue car, perahu nelayan, palsar medis, palsar evakuasi, serta peralatan komunikasi.
Dengan ditemukannya korban, operasi SAR secara resmi ditutup pada pukul 17.45 wita, dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Muh. Rizal menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas musibah ini.
“Kami turut berduka cita atas meninggalnya korban. Terima kasih dan apresiasi kepada seluruh unsur SAR, TNI, Polri, pemerintah desa, dan masyarakat yang telah bersama-sama melakukan upaya pencarian hingga korban berhasil ditemukan dan dievakuasi. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,” ungkapnya.
