TREND SULAWESI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah menangani dampak banjir yang merendam sekolah dan rumah warga di Desa Ginunggung, Kecamatan Galang, Kabupaten Tolitoli.
Kepala BPBD Kabupaten Tolitoli, Abdullah Haruna mengungkapkan timnya sudah melakukan tindakan sesuai standar operasional prosedur kebencanaan.
Ia mengungkapkan peristiwa banjir akibat luapan sungai itu terjadi sejak 08.00 Wita (17/01/2025) saat hujan deras.
"Dikarenakan hujan deras dengan intensitas tinggi dan meluapnya air dari draenase persawahan, sehingga mengakibatkan banjir ke pemukiman warga dengan ketinggian bervariasi," ungkap Abdullah Haruna.
"Sebanyak 10 unit rumah dan 1 sekolah yang terendam banjir, " Tambahnya.
Dirinya menyampaikan, Tim Reaksi Cepat BPBD Tolitoli telah berada di lokasi banjir untuk melakukan asesmen serta berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kecamatan guna menangani dampak banjir.
"Para personel BPBD, warga, dan siswa juga bergotong royong untuk membersihkan rumah dan ruang kelas yang terdampak banjir ," katanya.
BPBD mengimbau warga mewaspadai ancaman bencana hidrometeorologi basah seperti banjir dan tanah longsor saat hujan deras turun dalam waktu lama.
"Apabila harus evakuasi, pastikan langkah-langkah aman saat melakukannya, seperti rute evakuasi atau proses evakuasi yang tepat dengan bantuan petugas," Tandasnya.
Abdullah Haruna menyebutkan, bencana banjir tersebut tidak menyebabkan korban jiwa dan tidak menyebabkan kerusakan pada bangunan milik warga maupun sarana dan infrastruktur lingkungan.
