TREND SULAWESI - Hujan dengan intensitas cukup tinggi yang mengguyur wilayah Tolitoli pada minggu, 25 Februari 2024 menyebabkan banjir di Desa Ogomoli, Kecamatan Galang. Laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebutkan bahwa air mulai naik sekitar pukul 16.15. WITA, merendam puluhan rumah dan fasilitas umum.
Dari data sementara, banjir berdampak pada sebagian besar wilayah persawahan terendam dan bisa mengakibatkan turunnya hasil produksi, selain itu banjir juga merendam dan merusak bangunan peribadatan, pendidikan, pemukiman warga serta prasarana umum lainnya juga ikut terdampak termasuk jalan poros yang menghubungkan dusun pakuan dengan wilayah lain disekitarnya akibat jalur transportasi yang terendam dan mengalami pengikisan dibeberapa titik Meski demikian, tidak ada laporan korban jiwa maupun warga yang mengungsi akibat kejadian ini.
Kepala Desa Ogomoli telah mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan, mengingat curah hujan di wilayah tersebut masih cukup tinggi. Sementara itu, tim BPBD Kabupaten Tolitoli telah turun ke lokasi guna melakukan asesmen serta berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk langkah penanganan lebih lanjut.
"Saat ini, air dilaporkan mulai surut, meskipun beberapa rumah masih dalam kondisi tergenang. Kebutuhan mendesak yang diperlukan warga adalah bantuan sembako untuk memenuhi kebutuhan harian mereka pasca-banjir, " ujar Kabid Kedaruratan Zulkifly, SSTP kepada media ini.
Pemerintah daerah bersama BPBD Tolitoli dan BPBD Provinsi Sulawesi Tengah terus memantau perkembangan situasi di lokasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan penanganan bencana berjalan dengan baik.
"Perlunya normalisasi sungai di daerah yang dangkal akibat menumpukan material pasir yang terbawa arus sungai serta rehabilitasi jalan - jalan yang rusak agar akses jalan warga tidak terganggu akibat banjir yang mengancam keselamatan jiwa, " jelasnya.